MediakalselNews. com
Banjarmasin, Kalimantan Selatan – Kota Banjarmasin Sabtu malam (26/10/24) menjadi saksi bisu pertarungan ide dan gagasan dalam debat perdana Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Ketiga pasang calon, yaitu Ariffin Noor-Akbari, M. Yamin-Ananda, dan Mukhyar-Awan Subarkah, saling unjuk kemampuan dalam merumuskan masa depan Kota Banjarmasin.
Debat yang digelar di Gedung Chandra, Jalan Belitung Darat, ini berlangsung sengit dan menarik perhatian publik. Para calon dengan antusias memaparkan visi-misi mereka, mulai dari pengembangan ekonomi lokal hingga peningkatan kualitas infrastruktur dan pariwisata.
Tema debat yang berpusat pada “Membangun Daerah Maju dengan Mengoptimalkan Ekonomi Lokal, Infrastruktur, dan Pariwisata” dinilai sangat relevan dengan kondisi Banjarmasin saat ini. Para panelis yang kompeten dari berbagai bidang, seperti Dr. Hj. Yusna Zaidah MA dan Zainal Pikri M. Ag., MA, PHD, turut memberikan masukan dan pertanyaan yang tajam, sehingga debat berlangsung semakin dinamis.
Ketua KPU Kota Banjarmasin, Dra. Hj. Rusnailah. M. Pd, berharap debat ini dapat membantu masyarakat dalam menentukan pilihan yang tepat. “Kami ingin masyarakat dapat menilai secara objektif dan memilih pemimpin yang benar-benar memiliki kapasitas untuk membawa Banjarmasin ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Debat ini juga menjadi sorotan media massa dan masyarakat luas. Berbagai media online dan cetak memberitakan secara luas jalannya debat, termasuk kutipan-kutipan menarik dari para calon. Di media sosial, tagar #DebatBanjarmasin menjadi trending topik, dengan warganet ramai-ramai memberikan komentar dan analisis mereka.
Dari hasil debat, terlihat bahwa ketiga pasangan calon memiliki program dan gagasan yang cukup menarik. Namun, masyarakat perlu mencermati secara seksama setiap program yang ditawarkan, termasuk realisasinya di lapangan. Debat ini diharapkan menjadi langkah awal bagi masyarakat untuk memilih pemimpin yang benar-benar berkomitmen untuk membangun Banjarmasin yang lebih maju dan sejahtera
Red
MKNews
